Presiden: Hampir Separuh Jalan Kabupaten dan Kota di Jambi Rusak

- Selasa, 16 Mei 2023 | 19:29 WIB
Presiden Jokowi turun langsung mengecek kondisi jalan di Provinsi Jambi (Setkab.go.id)
Presiden Jokowi turun langsung mengecek kondisi jalan di Provinsi Jambi (Setkab.go.id)
Indonesian Channel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan, hampir separuh jalan kabupaten dan kota di Provinsi Jambi, rusak.
 
"Di Provinsi Jambi ini kan memiliki sembilan kabupaten [dan] dua kota. Yang kalau kita lihat datanya itu untuk jalan kabupaten ada 10.000 km, yang rusak kurang lebih 4.600 [km], hampir separuh yang rusak jalan kabupaten atau kota," kata Presiden Jokowi, dalam keterangan pers, usai peninjauan ruas Jalan Kota Jambi-Sungai Gelam, dikutip dari laman Setkab, Selasa (16/5/2023).
 
 
Kemudian, lanjut Presiden Jokowi, jalan provinsi ada 1.030 Km, yang rusak 250 Km, sekitar 25 persen atau seperempatnya. Sedangkan jalan nasional ada 1.300 Km, yang rusak 130 Km.
 
"Ini yang kita cek tadi jalan produksi untuk nanas ke sana, benar rusak," tegas Jokowi.
 
 
Presiden menyebutakan, sejumlah ruas jalan yang rusak akan diambil-alih perbaikannya oleh pemerintah pusat, dan akan dimulai sekitar bulan Juli atau Agustus.
 
"Yang namanya jalan logistik itu sangat penting sekali, yang namanya jalan produksi itu sangat penting sekali. Sehingga itu yang didahulukan apalagi rusak parah, harus segera dikerjakan," ungkap Jokowi.
 
Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengatakan, kerusakan pada sejumlah ruas jalan, juga terjadi di provinsi lain, tidak hanya Provinsi Jambi
 
"Perlu saya sampaikan, ini tidak hanya di Provinsi Jambi, di provinsi-provinsi yang lain pun juga banyak yang memerlukan penanganan karena menyangkut jalan produksi dan jalan logistik," terangnya.
 
 
Ditanya soal jalan khusus untuk distribusi batu bara, presiden menyatakan, akan segera dibangun.
 
"Seharusnya jalan batu bara itu ada jalan khususnya, tetapi di sini kan belum ada. Tapi tadi Pak Gub sudah menyampaikan, sudah akan segera dimulai sehingga nanti antara jalan umum dan jalan batu bara itu sendiri-sendiri," jelas Presiden Jokowi.***
 

Editor: Akram Marjuki

Tags

Terkini

X